Ingin Punya Pengikut banyak

Minggu, 23 Desember 2012

Pentingnya Pengawasan, Kualitas dan Produksi.


Pentingnya Pengawasan, Kualitas dan Produksi.
               Pengawasan adalah proses untuk menjamin bahwa tujuan-tujuan organisasi dan manajemen tercapai. Ini bekenaan dengan cara-cara membuat kegiatan-kegiatan sesuai yang direncanakan.
               Pengawasan adalah suatu proses untuk menetapkan pekerjaan apa yang sudah dilaksanakan menilainya dan mengoprasi bila perlu dengan maksud supaya pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan rencana semula.
               Pengawasan adalah pemeriksaan apakan yang sudah terjadi sesuai dengan rencana instruksi yang dikeluarkan dan prinsip-prinsip yang telah ditentukan. Tujuannya untuk menunjukan kelamahan dan kesalahan agar menjadi benar dan mencegah pengulangan kesalahan.
               Pengawasan adalah suatu usaha sistematik untuk menetapkan standart pelaksanaan dengan tujuan-tujuan perencanaan merancang sistem informasi umpan balik, membandingkan kegiatan nyata dengan standart yang telah ditetapkan sebelumnya, menentukan dan mengukur penyimpangan-penympangan, serta mengambil tindakan koreksi yang diperlukan untuk menjamin bahwa semua sumberdaya perusahaan dipergunakan dengan cara-carayang paling efektif dan efisien dalam mencapai tujuan-tujuan perusahan.
               Pengawasan adalah proses pengamatan dan pada pelaksanaan seluruh kesiapan organisasi untuk menjalin agar suatu pekerjaan yang sedang dilakukan berjalan sesuai dengan rencana yang telah ditentukan.
               Dari beberapa pengertian pengawasan diatas, dapat diambil kesimpulan suatu pengertian umum bahwa pengawasan merupakan suatu usaha untuk mengamati dan menilai proses pelaksanaan suatu rencana yang telah ditetapkan, untuk mengetahui kemungkinan terjadi penyimpangan dan kemungkinan melakukan tindakan yang tidak sesuai dengan rencana, koreksi apabila terjadi penyimpangan dan tindakan yang tidak sesuai, untuk  mengadakan perbaikan secepatnya sesuai dengan yang diperlukan.
               Manusia pada dasarnya ada yang puas dengan keadaan yang telah disediakan oleh alam sehingga kualitas tidak terlalu dipikirkan atau perhatikan dalam pemakaiannya, namu seiring dengan kemajuan kehidupan  maka manusia memerlukan barang yang cocok untuk digunakan atau dikonsumsi. Oleh karna suatu barang yang pada awalnya diambil begitu saja dari alam, pada saat ini harus diproses sedemikian rupa sehingga dapat memenuhi tingkat kebutuhan yang diinginkan dan mempunyai nilai guna yang lebih.
               Perkembangan yang terus mengalami kemajuan, untuk memenuhi kebutuhan mulcul dua kelompok yang berbeda diantaranya produsen dan konsumen. Pihak produsen akan selalu berusaha untuk memproduksi barang yang dibutuhkan konsumen. Barang diolah atau dibuat sedemikian rupa untuk menarik konsumen agar menggunakan barang tersebut, sebaliknya dengan konsumen tidak akan menerima dan menggunakan barang tersebut. Konsumen juga akan memiliki hal untuk menentukan barang yang akan di konsumsi. Dalam hal ini produsen akan selalu mencari cara untuk menciptakan barang yang berkualitas tinggi.
               Dari uraian di atas, kata kualitas merupakan peranan pokok yang menjadi perhatian besar dari konsumen, maupun dari pihak produsen barang. Dalam perusahaan kata kualitas diartikan sebagai faktor-faktok yang terdapat pada suatu barang atau hasil yang menyebabkan barang tersebut sesuai dengan nilai guna barang itu sendiri.
               Dari pemahaman yang telah terurai, bahwa kualitas dari suatu barang dapat ditingkatkan sebagai kumpulan dari sejumlah alat yang saling dihubungkan sesuai bentuk, susunan, pengolahan dan tata warna.
               Pendapat senada menjelaskan bahwa jumlah dan atribut atau sifat-sifat sebagaimana dideskripsikan didalam produk yang bersangkutan.
               Karakteristik yang harus dipelihara secara kontinyu guna memenuhi kebutuhan dan kemauan.
               Sekalipun terdapat pendapat yang saling berbeda tentang kualitas namun yang jelas adalah kekuasaan yang dimiliki oleh produsen untuk menciptakan kualitas tidaklah mutlak adanya, karena masih dipengarui konsumen sebagai pemakai, ketika konsumen tidak menerima hasil produksi suatu perusahaan maka produsen tidak  dapat memasarkan produknya di pasar, olaeh karena perimbangan ini maka produsen harus berusaha memenuhi keinginan konsumen.
               Produksi didefinisikan sebagai kegiatan untuk menciptakan atau menambah volume suatu barang atau jasa. Definisi lain produksi adalah segala pekerjaan yang menimbulkan guna, memperbesar guna yang ada dan memberi guna diantara orang banyak.

0 komentar :

Posting Komentar

DAFTAR ISI